Jika seorang wanita sudah memasuki masa puber, maka bisa dipastikan bahwa dia akan mengalami menstruasi alias haid. Namun, setiap wanita memiliki karakteristik siklus haid yang berbeda-beda. Ada sebagian dari mereka yang memiliki waktu haid yang datang tepat waktu (siklus menstruasi normal), dan ada juga sebagian lainnya yang waktu haidnya itu tidak dapat diprediksi (siklus menstruasi tidak normal). Namun, pada kesempatan kali ini hanya akan membahas dulu seputar beberapa fakta siklus menstruasi normal. Tanpa banyak panjang lebar lagi, inilah beberapa fakta menarik dari siklus menstruasi normal yang harus kalian ketahui :
1. Warna Darahnya
Fakta menarik pertama yang harus kalian ketahui dari siklus menstruasi normal, yakni warna darahnya yang merah terang. Namun, variasi dari warna merah darahnya itu tergantung juga pada tingkat volume beserta kekentalan teksturnya. Biasanya, darah yang berwarna akan berlangsung pada hari menstruasi pertama dan kedua. Selain warna darahnya yang merah terang, aliran darahnya yang keluar juga cukup deras lho. Beda lagi situasinya saat memasuki hari terakhir menstruasi, dimana darah yang keluar akan berubah kecokelatan. Pasalnya, hal itu merupakan sisa dari siklus menstruasi bulan yang lalu tidak luruh sepenuhnya.
2. Mengalami Keputihan
Menurut informasi yang di dapat, seorang wanita akan mengalami keputihan beberapa hari menjelang menstruasi. Kondisi keputihan itu sendiri di produksi oleh leher rahim, yang akan terjadi selama masa subur. Cairan dari kepurihan ini memiliki tekstur yang lengket dan kental, serta warnanya bening seperti putih telur. Selain itu, cairan keputihan ini juga tidak menimbulkan bau.
3. Durasi Waktu Haid
Pada umumnya, seorag wanita akan mengalami haid selama 3 hingga 7 hari. Kendati demikian, ada juga beberapa dari mereka yang mengalami haid selama 2 hari saja. Alan tetapi, variasi dari lamanya waktu haid tersebut tergantung pada banyak atau tidaknya volume darah yang keluar. Apabila berlangsung terjadi sekitar 2 hari, biasanya volume darah yang keluar itu jauh lebih banyak. Lantas, bagaimana dengan kondisi yang tidak kunjung usai? Kondisi tersebut bisa terjadi dikarenakan adanya beberapa hal yang menjadi penyebabnya seperti tersebut diantaranya adalah penggunaan pil KB, adenomiosis, PCOS, berat badan yang berlebihan (obesitas), dan penyakit tiroid.
4. Beberapa Gejala Haid Yang Terjadi
Menurut para medis, gejala PMS biasanya akan terjadi beberapa hari menjelang haid, yang nanti akan berhenti dengan sendirinya di hari-hari pertama menstruasi. Namun, jika terjadi gejala yang ditimbulkannya cukup parah, bisa jadi ini merupakan indikasi bahwa anda menderita PMDD. Apabila anda mendapati pendarahan di organ intim diluar siklus menstruasi, perubahan warna darah haid, keputihan tidak normal, dan rasa sakit yang sangat terasa, maka lebih baik periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Lantas, seperti apakah gejala-gejala yang ditimbulkannya? Berikut beberapa gejala haid yang terjadi seperti di bawah ini :
- perut kembung
- sulit tidur
- kram pada perut bagian bawah dan punggung
- payudara menjadi sensitif
- perubahan mood
- muncul jerawat
- ngidam pada makanan-makanan tertentu
Itulah beberapa fakta menarik dari siklus menstruasi yang normal. Apabila anda mengalami hal-hal yang seperti diatas tadi, maka siklus menstruasi anda termasuk kedalam kategori normal. Namun, jika sebaliknya, maka siklus menstruasi anda tidak normal.
Seorang content creator yang juga Mom Blogger Tuban.
Bisa dihubungi di achmianisa@gmail.com
Siklusku belakangan kacau mba...krn khawatir, tempo hari aku ke dsog. Pengobatannya...stabilisasi hormon
BalasHapus