Dijaman sekarang memiliki media sosial seperti suatu
keharusan. Media sosial bukan lagi berfungsi menghubungkan satu orang dengan
lainnya, tapi lebih dari itu. Sudah tidak asing bagi kita melalui media social
orang banyak membuka online shop yang omsetnya bisa melebihi toko offline. Atau
sekarang ini bagi yang tidak berjualan sendiri tetap bisa mengumpulkan pundi-
pundi rupiah melalui media social dengan menjadi pihak ketika yang menawarkan
barang dan jasa yaitu menjadi buzzer dan influencer. Sehingga untuk tujuan itu di
media social seperti twitter dan
instagram banyak yang mencari follower.
Bagi seorang buzzer mempunyai follower yang banyak adalah
salah satu syarat yang harus dimiliki. Nilai atau rate tiap buzzer tergantung
dari follower yang disyaratkan. Semakin banyak follower maka biasanya rate yang
ditawarkan semakin tinggi. Saya jadi ingat selebgram yang sempat jadi
controversial yaitu awkarin sebelum terkenal saja bahkan sudah menghasilkan
puluhan juta dari endorse produk di instagramnya.
Bagi saya yang angka follower di kisaran 2000an hasil dari
buzzer bisa membantu dapur tetap mengepul apalagi yang diangka puluhan
ribu, atau bahkan ratusan ribu seperti kebanyakan selebritis di tanah air.
Untuk itulah ada beberapa orang yang rela membeli follower melalui sebuah
aplikasi untuk mendapatkan follower. Namun cara yang instan dan tidak alami ini
kemungkinan akan diketahui ketika mendaftar menjadi buzzer maupun influencer.
Tak mudah untuk bisa menaikkan angka follower secara alami
karena tak selamanya orang yang kita follow akan follow kembali atau istilahnya
folback. Atau ada yang malah bikin geregetan di dunia “persilatan” media social
adalah seseorang yang follow duluan apalagi yang minta folback eh setelah di
folback malah unfollow. Rasanya pengen lempar klepon saja sama akun- akun
seperti itu.
Bagi saya turun naik jumlah follower itu suatu yang biasa
dan tak perlu baper juga. Jadi jika ingin follower banyak tanpa cara instan
tentu ada beberapa langkah yang harus dilakukan. Dari sekian cara yang saya
coba dan cukup signifikan menaikkan follower adalah sebagai berikut :
- Follow duluan. Bagi saya yang bukan siapa- siapa tentu bukan hal mudah mencari follower. Dan instagram sendiri pun meskipun saya menyukai fotografi tapi baru belajar .Tentu foto yang saya hasilkan juga belum indah maksimal. Jika kedua poin, terkenal dan keindahan foto dijadikan acuan untuk menfollow seseorang maka tentu saya tidak masuk dalam katagori. Maka cara lain yang saya lakukan untuk mencari follower adalah menfollow duluan atau istilahnya kita menjemput bola a.k.a follower. Bagi saya bukan sesuatu yang hina jika kita mengfollow duluan. Biasanya saya akan menfollow satu kesukaan, hobi, daerah sehingga kemungkinan folback lebih besar. Dan juga adalah orang yang sama- sama kenal baik didunia maya maupun nyata.
- Sering memberikan like, komentar atau retweet. Setiap orang pasti senang kan dihargai. Tidak terkecuali dengan netizen pengguna media social. Sering memberikan like dan berkomentar adalah salah satu cara kita menghargai orang yang kita follow .Tak sekedar menfollow saja tapi juga memberikan penghargaan atas usahanya. Dan cara ini juga berhasil lho menambah follower. Awalnya ada akun yang tidak menfollow karena sering dapat like akhirnya jadi folback.
- Tidak follow akun seleb. Apapun akun seleb entah itu artis, blogger atau yang lainnya dengan angka follower ribuan akan jarang sekali folbeck. Apalagi si seleb akun yang di ikuti cuma seuprit. Bukannya memutuskan harapan tapi harus terlebih dahulu terima kenyataan kalo tak akan dilirik apalagi di folback sama seleb
- Follow akun yang “mengikuti”nya lebih besar. Biasanya akun yang mengikuti lebih besar, kemungkinan folback akan lebih besar juga. Bisa dibilang akun ini senasib seperjuangan dengan kita yang mencari follower. Jadi ada sebuah simbiosis mutualisme, sebuah perkongsian saling membutuhkan sehingga dengan mudah akan folback akun kita.
- Kalau kita follow sebuah akun tapi tidak di folback, kagak usah baper apalaggi sampai patah hati berhari- hari. Dijaman serba canggih serta berprinsip pada keadilan maka pake saja aplikasi unfollow. Dengan aplikasi tersebut dengan mudah bisa tahu siapa yang tidak folback dan unfollow serta kita dengan mudah serta bisa unfollow balik tanpa perlu cara manual dengan cek satu persatu akun. Mudahkan.
Tentang follower sendiri, sebenarnya tergantung dari tujuan
awal membuat media social. Kalau tujuannya menjalin silaturrahim, mencari ilmu
tentu tak memperdulikan follow dan follower. Namun jika tujuan adalah untuk
bekerja baik berdagang maupun buzzer serta influlancer tentu sangat
berpengaruh. Jadi jika bingung ingin cari follower tapi tak tahu caranya mungkin
cara saya diatas bisa digunakan “ 5 Cara Menambah follower Tanpa harus Baper”
intinya harus telaten ya mbak
BalasHapusHehehe... benar mbak. Kalau sama artis dan seleb sih ga bakalan dia folbek ya. Saya juga sedikit aja follow artis. Atau malah ga ada ya? Eh ada kok. Follow inces. Hehehe...
BalasHapus