Sebuah Asa Untuk Blogger Tuban

Menjadi anggota grup bernama Blogger Tuban sungguh suatu keberuntungan buat saya. Bukan saja tentang ilmu yang saya dapatkan tapi sebuah ikatan keluarga sehingga kami bisa berbagi apa saja di dalamnya. Komunitas yang baru sekitar enam bulan terakhir saya ikuti grup Facebook dan empat bulanan di grup WA namun telah membekas di hati karena ilmu dan informasi yang banyak dibagi.

Menjadi warga baru dituntut untuk segera menyesuaikan diri dan bersosialisasi dengan warga setempat. Termasuk saya yang harus mengikuti suami untuk menetap di Bumi Wali. Saya yang suka berorganisasi dan mengembangkan diri tentu ingin mencari komunitas yang sesuai dengan hati nurani atau hobi. Bisa dibilang tak mudah, apalagi secara tempat biasanya banyak acara komunitas diadakan di kota kabupaten. Pun demikian jarak tempat tinggal saya dengan kota pun lumayan jauh. Dan, sekarang aktifitas tak se-mobile dulu yang bisa dengan mudah dilakukan. Sekarang dengan adanya baby Wan lebih banyak menggantungkan kegiatan pada sang tukang ojek a.k.a suami jika memungkinkan mengajak Baby Wan ke acara. Atau menitipkan sementara Baby Wan selama saya tinggal.

Keseriusan saya untuk blogging dan belajar tentang blog membuat komunitas yang saya cari jelas tentang blogging itu sendiri. Melalui sebuah grup FB saya mendaftar. Cukup lama untuk bisa disetujui masuk ke dalam grup sampai saya lupa kalau pernah mendaftar di grup Blogger Tuban sampai notifikasi Facebook memberitahu kalo saya telah diterima jadi anggota. Bisa di bilang aktifitas di dalam blogger tuban sendiri sedang hiatus.

Seperti dapat angin segar ketika beberapa teman blogger tuban kembali aktif. Mas Moti, Kang Rudi, Mas Junaidi, dll berinisiatif membentuk grup WA blogger Tuban sebagai ajang komunikasi. Meski awalnya tempat basa- basi, hahahihi, kemudian bertukar informasi dan lebih membahagiakan lagi ingin membangunkan blogger tuban dari tidur panjang. Setidaknya kami ingin Blogger Tuban tak ramai di dalam grup WA nya saja namun juga turut meramaikan dunia internet dengan konten positif khususnya mengenai Tuban.

Namun bukan tanpa kerikil ketika sebuah niat terlahir. Berbagai kesibukan anggota blogger tuban yang menghalangi kita hanya untuk sekedar kopdar dan membahas bagaimana Program kerja selanjunya. Berbenturan dengan pekerjan atau urusan anak yang tak dapat ditinggalkan menjadi kendala kita yang utama. Atau kebanyakan anggota blogger Tuban yang tinggal dan bekerja di luar Tuban yang memungkinkan untuk bertemu sulit dilakukan

Di tahun yang baru, dengan semangat yang baru tentu saya juga memiliki harapan baru bagi Blogger depan ke depannya.

1. Tempat berbagi ilmu bagi anggota blogger tuban khususnya. Secara tidak langsung berbagi ilmu sudah kami lakukan di grup WA. Jauh harapan saya akan ada sebuah sesi berbagi setiap minggunya yang akan membahas temu tertentu sesuai dengan kapabilitas anggota yang mendapat giliran untuk berbagi lmu

2. Menjadi corong informasi bagi netizen yang ingin tahu lebih banyak tentang Tuban untuk mengenalkan tuban secara keseluruhan melalui dunia internet khususnya
3. Mengedukasi generasi muda Tuban dalam berinternet sehat khususnya dunia blogging. Maraknya konten negatif dan berita hoax yang dengan mudah tersebar dan “dipercaya” masyarakat menjadi suatu bukti perlunya sebuah edukasi tentang informasi yang benar. Disinilah diharapkan blogger Tuban mampu memberikan informasi yang bermanfaat bagi netizen

4. Lahan mendapatkan penghasilan bagi anggotanya. Tak dipungkiri, selain sebagai hobi dunia blog bisa menjadi ladang mencari rizki. Memonetisasi blog sekarang sudah umum dilakukan baik dengan menggantungkan cairnya Google AdSense, afiliasi atau job review. Besar harapan saya suatu hari blogger tuban mampu memberikan kesejahteraan bagi anggotanya dengan berbagai keuntungan yang didapat dari blog itu sendiri

Dari itu semua yang terpenting adanya rasa kekeluargan yang besar antar anggota dan bersinergi positif dalam berkontribusi membangun Tuban yang lebih baik.